Kado Ultah Jujur dari Pak Wagub Dimyati: Lebak Kaya Raya, Kok Masih Tertinggal?
spideylebak.my.id – Kado Ultah Jujur dari Pak Wagub Dimyati: Lebak Kaya Raya, Kok Masih Tertinggal?. Sampurasun, Warga Lebak! Your Friendly Neighborhood Spideylebak hadir lagi di tengah riuh rendah perayaan HUT Lebak ke-197. Biasanya kalau ulang tahun isinya pujian doang, tapi kali ini ada “kado” spesial berupa pertanyaan menohok dari Wakil Gubernur Banten, Bapak Dimyati Natakusumah.
Pas lagi sambutan di Rapat Paripurna HUT Lebak, Selasa (2/12/2025) kemarin, Pak Wagub melemparkan satu pertanyaan yang bikin semua orang di ruangan mikir keras.
Potensi Sultan, Status Masih “Rakyat Biasa”
Pak Dimyati bilang, Lebak itu sebenarnya “Sultan”-nya Banten kalau bicara soal Sumber Daya Alam (SDA). Tanahnya luas, alamnya indah, isinya melimpah.
TAPI… kenapa statusnya masih daerah tertinggal?
“Potensi Lebak sangat besar, dibandingkan Kabupaten dan Kota lainnya. Tapi kenapa masih tertinggal? Karena bukan kawasan industri,” sentil Pak Dimyati. “Lebak sangat kaya,” sambungnya.
Wah, bener banget tuh! Ibarat Tony Stark punya teknologi canggih tapi nggak dipakai buat bikin baju Iron Man. Sayang banget kan?
Tantangan Buat Pak Bupati: Inovasi atau Lewat!
Sebagai orang nomor dua di Banten, Pak Dimyati minta Bupati Lebak, Pak Hasbi Jayabaya, buat nggak main aman. Harus berani Berinovasi dan bikin birokrasi yang Visioner.
Dan ada satu pesan unik nih yang bikin Spideylebak senyum simpul. Pak Dimyati menyinggung soal keberadaan keluarga besar Jayabaya di pemerintahan.
“Hasbi harus jadi pemimpin yang bijaksana. Saya liat, anaknya ada, bapaknya ada, adeknya ada,” ucapnya sambil melirik formasi lengkap keluarga Jayabaya.
Intinya, dengan dukungan sekuat itu, harusnya Lebak bisa lari kencang, bukan jalan di tempat!
Janji Manis “Anak Selatan”
Kabar baiknya, Pak Dimyati ngaku bakal pilih kasih (dalam arti positif). Karena beliau mantan Bupati Pandeglang dan merasa sebagai “Orang Selatan”, beliau janji bakal prioritaskan pembangunan Lebak dan Pandeglang.
“Karena Wakil Gubernurnya orang Selatan. Saya ingin memprioritaskan pembangunan Lebak termasuk Pandeglang,” janjinya. Asik, kita pegang omongannya ya, Pak!
Akademisi: Jangan Cuma Hura-Hura!
Di sisi lain, Pak Erwin Salpa Riansi, Akademisi Untirta, ngasih wejangan biar ulang tahun ini nggak cuma jadi ajang pesta pora seremonial doang.
“Artinya tidak hanya bersifat seremonial saja perayaannya, tetapi harus ada ajang evaluasi untuk memperbaiki Kabupaten Lebak ke depannya,” tegas Pak Erwin lewat telepon.
️ Pesan Spideylebak:
Setuju berat! Ulang tahun ke-197 itu usia yang matang. Kritik dari Pak Wagub dan Pak Akademisi ini harus jadi “bensin” buat mesin pembangunan Lebak, walaupun sebenarnya kabupaten Pandeglang yang bupatinya adiknya pa Wagub sendiri yaitu Dewi Setiani masih banyak masalah.
Ayo Pak Bupati, buktikan kalau kekayaan alam Lebak bisa bikin warganya sejahtera, bukan cuma jadi penonton di rumah sendiri.
Make Lebak Great and Prosperous! Thwip! ️️ – Spideylebak
